Renungan Harian Remaja

Renungan Harian | Santapan Harian | Cerita Renungan | Lagu Rohani | Cerita Cinta dan Kasih Sayang

Berpikiran Negatif Nggak Menguntungkan

Posted by future generation

Renungan Harian Remaja Tips

Berdasarkan beberapa penelitian ilmiah disimpulkan berpikir negatif ngasih dampak buruk yang lebih besar dibandingkan dengan dampka positifnya.
Dampak itu adalah :

1. Melemahkan sistem kekebalan tubuh.

2. Menyebabkan seseorang tertekan dan kehilangan banyak energi.

3. Mengakibatkan seseorang nggak mampu lagi berbuat sesuatu untuk menciptakan prestasi maupun kebahagiaan.

Kisah cinta sepasang muda-mudi berikut menjelaskan gimana pikiran yang negatif menyebabkan kisah asmara itu kandas begitu saja.

Tragedi itu bermula ketika pemuda tadi berjuang ke medan perang. Pada saat menghadapi peperangan, kaki kanannya putus terkena bom. Dia merasa nggak pantas punya gadis pujaan hati karena udah cacat.
Terpaksa dia minta bantuan temananya buat ngasih tahu kekasihnya itu kalo dia udah gugur di medan peperangan. Setelah kejadian itu. Ampe suatu hari dia mendengar kalo mantan kekasihnya akan segera menikah.

Pemuda itu ngerasa senang campur sedih. Di satu sisi dia senang kekasih hatinya udah menemukan penggantinya, tetapi dia sedih karena kekasihnya akan segera menjadi milik orang lain. Pemuda tadi ingin melihat manatan kekasihnya tersenyum bahagia. Dia sengaja datang pada acara pernikahan wanita itu secara diam-diam.

Tetapi dia sangat terkejut ketika ngelihat calon suami kekasihnya itu. Pria itu adalah teman seperjuangan yang terputus kedua kakinya akibat perang. Pemuda itu sangat menyesal kenapa dulu dia berpikir negatif dan terburu-buru memutuskan mengundurkan diri karena kakinya terputus satu. Mengapa dia nggak menemui kekasihnya terlebih dahulu dan menanyakan secara langsung? Tetapi semua sudah terlambat, pemikiran negatif Cuma meninggalkan penyesalan.

Kisah tadi menegaskan kalo kita seharusnya memikirkan kemungkinan terbaik terlebih dahulu, sebelum memirkan kemungkinan terburuk. Sebab apa yang terjadi di depan nanti mungkin jauh lebih baik dari apa yang kita pikirkan. So.. kenapa kita menyimpan pikiran negatif itu karena hal itu bener-bener merugikan kita. Karena itu budayakan berpikir positif dalam hidup kita. Kemampuan berpikir positif terbentuk oleh kebiasaan-kebiasaan yang positif pula.

Berikut ini merupakan tips mengkondisikan agar setiap saat berpikir positif :

1. Mengurangi informasi negatif.
Mungkin kita cenderung lebih sering mendengar berita tentang tragedi maupun tindak kejahatan, penindasan, penyelewengan dan lain sebagainya. Tetapi berita tentang keharmonisan, kepedulian, kejujuran, dan cinta kasih seringkali luput dari perhatian. Maka mulai saat ini kurang informasi luput dari perhatian. Maka mulai saat ini kurangi inforamsi tenanta hal-hal yang negatif. Ada baiknya kita berusaha bergaul halnya dengan orang-orang yang secara pasti memberikan masukan positif terhadap cara berpikir. Bian Tracy mengatakan, “ Bergaulah dengan orang yang tepat. Bekerjasamalah dengan orang yang positif, yang berorientasi kepada hasil, mereka yang membangkitkan semangat dan menginspirasikan banyak hal kepadamu.” Dengan demikian, lambat laun cara berpikir kita akan lebih positif.

2. Memfokuskan diri hanya kepada hal-hal yang positif.
Sekali lagi belajaralh bersyukur atas segala keadaan yang terjadi dalam hidup kita. Klao kita mengembangkan gaya hidup besyukur, kita bakal selalu melihat segala sesuatu dengan positif.

3. Menerima kejadian apa adanya dan menghilangkan negatif atau trauma.
Klo trauma itu benar-benar sulit dihilangkan, bukan berarti itu merupakan tanda-tanda kelemahan kita. Trauma itu Cuma akan menjadi penjara dalam hidup kita. Penjara itu lama kelamaan membatasi ruang gerak dan potensi kita. So.. ketimbang berkubang dalam rasa traumatik, lebih baik kita mengampini sendiri dan orang-orang yang sudah menyebabkan trauma itu.

Kata Zig Ziglar,
“It’s not the situation, but wheather we react (negative) or respond (positive) to the situation that’s important”.
“Bukan persoalan situasinya yang tidak tepat, yang terpenting adalah bagaimana kita mereaksi atau merespon situasi tersebut.”

Mulailah berpikir positif hari ini dan lihatlah kita akan menikmati kejadian-kejadian yang menyenangkan sepanjang waktu.

GOD BLESS YOU ALL


Nb: dikutip dari Majalah Renungan Harian Pemuda Remaja “ Future Generation”

[+/-] Selengkapnya...

Menjadi Orang yang Rendah Hati

Posted by future generation

Renungan Harian Remaja Tips

Duuuhhh… kenapa sih kok susuah banget jadi orang yang rendah hati, baik, dan tidak sombong??”
Kayaknya semua orang terutama anak-anak TUHAN nih pada bermaslah ama hal yang satu ini. Pengennya nih kita dikenal sebagai orang yang nggak egois dan bijaksana bukan sombong atau gampang banget iri hati ama orang lain. Banyak yang bilang kalo sifat itu muncul spontan gitu saja. Begitu ada orang menyinggung harga diri, kita langsung siap-siap ngebela diri dan nggak mengijinkan orang itu menginjak harga diri kita. Jujur aja deh, lama-lama cape juga tuh bersikap kayak gitu. Pengennya nih jadi orang yang panjang sabar dan nggak gampang sakit hati. Tul nggak ?

Semua pasti ada caranya, guys! Masalahnya hal itu nggak bisa didapatkan dengan cara instan. So… artinya harus ada tahapan-tahapan yang negbuat manusia lama kita tuh terkikis abis. Mau ??
Simak deh hal-hal di bawah ini :

1. Berbicara sesedikit mungkin tentang diri sendiri.
Orang lebih senang menjadikan dirinya sebagai pusat pembicaraan. Tul nggak? Makanya banyak orang yang buat sensasi biar dijadikan buah mulut orang-orang disekitarnya. Kita bakal ngerasa dihargai banget. Kadang-kadang kita bakal stress pas menemukan ternyata kehadiran kita tuh kayak biasa-biasa aja. Kalo bisa nggak usah membangga-banggakan diri sendiri dan prestasi yang udah kita capai. Lebih baik orang lain tahu semua itu dari orang lain, saudara, atau siapa saja yang penting bukan dari kita sendiri.

2. Mengurus atau mengerjakan sendiri urusan pribadi.
Meskipun ortu udah ngasih fasilitas pembantu di rumah, bukan berarti kita menggantungkan semua urusan pribadi am dia. Kalo kita bisa ngebersihin kamar sendiri ngapain mesti teriak-teriak ama si mbok yang udah pontang-panting ama pekerjaan rumah dan urusan dapur.

3. Hindari rasa ingin tahu yang berlebihan dan janganlah mencampuri urusan orang lain.
Sebisa mungkin kalo hal itu nggak ada sangkut pautnya ama kita, yaa jangan terlalu ingin mencampurinya. Contohnya nih, tetangga sebelah sedang kehabisan terasi di dapurnya. Trus, kita nggak sengaja denger dari pembantu rumahnya. Kita langsung nyindir “ iihh… beli terasi gopek aja nggak kuat!” Terus langsung aj deh kita menjugde masakanya hari ini pasti nggak enak coz kurang terasi ( padahal belum tentu juga dia masak masakan yang mengandung terasi). Nah…kalo ampe hal ini kedengeran ama tetangga kita, ijamin dia bakal berang he..he..

4. Terimalah pertentangan dengan kegembiraan.
Guys.. satu orang dengan satu atau dua pendapat wajar-wajar aja dong. Tapi gimana kalo 50 orang ada di satu ruangan dan dimintain pendapatnya. Udah jelas ada 50 pendapat kan ? Nah, masalahnya kalo kita nggak bisa menyikapi dan menghargai perbedaan pendapat itu, itu adalah cikal bakal konflik muncul. So.. hargai dan terima aja perbedaan itu.

5. Jangan memusatkan perhatian kepada kesalahan orang lain.
Kalo kita suka nyimpan kesalahan orang, itu sama aja kita menganggap diri kita lebih baik ketimbang orang lain. Padahal jujur aja deh, kita juga sering berbuat salahkan? Dan kita bakal berbahagia banget kalo orang lain memaafkan kesalahan kita. So.. kalo itu baik, kenapa kita nggak melakukan hal yang sama?

6. Terimalah perasaan tidak diperhatikan, dilupakan dan dipandang rendah.
Nggak usah berkecil hati. Kalo manusia nggak bersedia memerhatikan kita, itu sama aja kita ngasih tempat ama Tuhan untuk mengambil alih tempat itu. So.. kalo Tuhan sendiri yang memerhatikan kita, wah dijamin hidup kita bakal lebih baik.

7. Bersikap sopan dan peka, sekalipun seorang memancing amarah kita.

8. Janganlah mencoba agar dikagumi dan dicintai.

9. Bersikaplah mengalah dalam perbedaan pendapat walaupun anda yang benar.

Gmana guys.. patut dicobakan.
Smoga tips ini dapat membantu kita untuk lebih rendah hati.
Seperti kata firman ALLAH :
“..carilah dahulu kerajaan surga, maka semua itu akan kuberikan padamu..”
So.. ga usah deh berharap kita menjadi pusat perhatian atau maunya dibangga-banggakn di dunia ini, yang lebih penting kita lakukan dahulu apa yang Tuhan perintahkan. Dijamin orang-orang akan salut ama kita. Amin..

GOD BLESS YOU ALL


Nb: dikutip dari Majalah Renungan Harian Pemuda Remaja “ Future Generation”

[+/-] Selengkapnya...

Kasih Valentine vs Kasih Tuhan

Posted by future generation

Renungan Harian Remaja tips

Dear Teman Sahabat Seiman...
Happy Valentine's day...

Just want to share this article...
May the love of God will always shine upon us so we will always love each other unconditionally. . just like His love towards us... Love and best regards,Gabriel & Troyce


Kasih Valentine vs Kasih Tuhan
Menjelang Hari Valentine, banyak diantara kita -terutama kaum muda- telah menyiapkan kartu-kartu ucapan dan hadiah-hadiah bagi yang terkasih.
Hal ini baik tentunya, mengingat Tuhan menganjurkan kita untuk saling mengasihi (1 Yohanes 4:7).
Akan tetapi, sementara kita merayakan Valentine, mari kita mengingat juga akan kasih yang terbesar, yaitu kasih Tuhan kita Yesus Kristus.
Berikut ini beberapa hal yang membedakan kasih Valentine dan kasih Tuhan:

1. Kasih Valentine dapat hancur – artinya Anda bisa menerima Valentine dari seseorang tahun ini, yang mungkin tidak akan menyapa Anda lagi tahun depan, jika muncul problem dalam hubungan Anda. Sementara kasih Tuhan berkesudahan dan tidak dapat dipisahkan dari apapun (Roma 8:38-39).

2. Kasih Valentine berkaitan dengan masa lalu – artinya jika Anda telah membuat orang lain tersinggung (walau tidak sengaja), jangan harap mendapat kasih Valentine darinya. Sebaliknya, kemungkinan besar Anda juga tidak akan mengirim Valentine ke orang yang pernah menyinggung Anda. Tapi kasih Tuhan tidak mengingat hal-hal di masa lampau (Yesaya 43:18).

3. Kasih Valentine berusaha menyenangkan orang lain dengan tujuan agar orang tersebut membalas kasih kita, tapi kasih Tuhan tanpa syarat (Efesus 2:8).

4. Kasih Valentine diperlihatkan dengan pemberian hadiah-hadiah fana misalnya: kartu, coklat, atau makan bersama. Kasih Tuhan diperlihatkan dengan pengorbanan jiwa, dengan kematian putra satu-satunya (Yohanes 3:16).

5. Kasih Valentine sangat pemilih – ditujukan pada orang tertentu saja, tapi Tuhan tidak pilih kasih. Ia mengenal semua manusia dengan terperinci, Ia mengetahui segala perbuatan, pikiran atau kata-kata kita, bahkan sebelum kita lakukan, dan mencintai kita apa adanya (Mazmur 139: 1-5).Jadi saat kita merayakan kasih kita kepada sesama, ingatlah juga untuk mengasihi Dia yang lebih dulu mengasihi kita dan yang terus mengasihi kita, yaitu Tuhan kita, Yesus Kristus.

Sumber: http://www.relijour nal.com/Christia nity/Valentines- Love-Versus-Gods- Love.468629

[+/-] Selengkapnya...

Renungan Harian Remaja cerita renungan

Saya ingin berbagi kesaksian dengan anda sekalian dan mungkin anda bisa memberikan saran masukan kepada saya:

Saya menikah pada 3 desember 2007.

Saya sangat bersyukur karena Tuhan memberikan saya suami yang baik dan menerima saya apa adanya. Pernikahan kami sangat jauh dari yang kami rencanakan karna kami berdua hanya berserah kepada Tuhan, karna pada saat itu biaya yang kami miliki terbatas, suamiku juga seorang anak yatim piatu dan sayapun sudah tidak punya ayah tapi puji Tuhan kami berdua sudah bekerja. Tuhan itu dasyat dan ajaib apa yang tidak kami pikirkan itu yang Tuhan sediakan. Akhirnya kami bisa menikah dengan begitu indahnya Tuhan buat bahkan Pesta Pernikahan kami jadi cerita yang baik di tempat kami tinggal.

Setelah kami menikah kamipun punya pergumulan baru yaitu kami rindu untuk punya anak. Bulan berganti bulan akhirnya sampai di bulan Mei 2008 aku hamil. Kami sangat bersyukur bahkan terlalu bahagia. Apalagi orangtua kami berdua. Saya tetap bekerja seperti biasanya meskipun hamil muda. Saya juga melayani anak-anak sekolah minggu. Tempat kami ibadah tiap minggu itu cukup jauh dari tempat kami tinggal kadang harus jalan kaki tapi saat itu saya tetap ingin melayani Tuhan. Kegiatan rutin yang saya lakukan seperti biasanya meskipun ada tetanggaku yang menyuruhku untuk istirahat tapi saya hanya ingin membantu keluargaku dan saya tidak ingin kehamilanku membuat saya jadi lemah.

Pada bulan Juli tiba-tiba saya dapat haid sedikit, saya pikir itu hal biasa karna kadang orang hamil juga seperti itu. Sudah 3 hari berlanjut akhirnya saya tidak masuk kerja dan rencananya kami akan ke dokter,…………….. mungkin Tuhan punya rencana lain untukku… saya keguguran…. Pas ke dokter ternyata saya keguguran. Tapi Tuhan itu ajaib… saya sangat bersyukur karna Dia berikan saya kekuatan. Kalau saya bukan anakNya mungkin saya jadi lemah karna pendarahan meskipun saat itu terasa sakit tapi Puji Tuhan, Dia menolong saya. Saya dirujuk ke RS untuk membersihkan sisa-sisa janin dalam kandungan saya,,,, saat itu saya menangis dan tidak bisa menahan kesedihan saya karna saya merasa berdosa, bersalah, kecewa. Saat itupun ada perasaan kecewa kepada Tuhan, tapi saya sadar itu salah, tidak seharusnya saya menyalahkan Tuhan, pasti ada rencana indah yang DIa sediakan. Kata suami saya mungkin jika janin itu dipertahankan pasti anak itu akan cacat atau ada yang lain yang akan terjadi, saat itupun saya sadar… saya tidak boleh memaksakan kehendakTuhan. Tuhan menolong saya disaat saya di RS… dokter berkata kalau saat pembersihan pasti sakit, ada yang bisa pendarahan tapi puji Tuhan semuanya berjalan lancar saya tidak merasa pusing atau pendarahan dan kembali seperti biasa dan malam itupun saya diperbolehkan pulang. Hari terus berlalu saya harus istirahat dirumah.

Oh Tuhan itu sangat luar biasa….. saya pikir saya akan diberhentikan dari tempat kerja saya karna bulan juli itu saya banyak tidak kerja.. saat-saat itu sayapun kadang down meskipun saya melayani tapi kadang saya jadi down karna ada orang yang kasihan, ada yang mempersalahkan, dan itu membuat saya kecewa. Cukup lama saya seperti itu, saya tidak ke gereja dan tidak ke SM karna saya dalam proses penyembuhan karna keguguran. Saya seperti orang lemah yang tidak beriman……. Saya pernah berpikir untuk berhenti melayani anak-anak SM karna saya kecewa dan memang anak-anak kami sangat sedikit jumlahnya. Terlalu banyak negative thinking,,, emosi…. Seperti orang yang tidak bisa menerima kenyataan karna saya sangat ingin hamil dan punya anak. Saat itu saya merenung kenapa ini bisa terjadi, mungkin saya terlalu menjaga kehamilanku sampai kadang alpa ke ibadah, mungkin jika saya hamil saya akan kurang waktu dengan Tuhan,.. ada begitu banyak alasan dalam pikiran saya.

Tuhan tolong saya akhirnya sayapun bangkit dan saya sangat bersyukur karna Tuhan berikan suami yang sangat pengertian. Suamiku selalu memberikan semangat agar saya bisa menerima kenyataan itu bahkan diapun selalu berdoa, dan dia tidak kecewa dengan apa yang terjadi. Itulah yang sangat menguatkan saya karna saya diberikan suami yang begitu perhatian, mengasihi dan mau mengerti.

Sampai saat ini kami berdua tetap berdoa bahkan kami berjanji jika saya hamil saya akan tetap setia dan kehamilan itu tidak akan jadi penghalang kami beribadah. Meskipun jumlah SM kami sangat sedikit saya selalu berdoa agar pelayanan kami berkenan dan saya cepat punya anak dan bisa menambah jumlah pelayanan SM kami.

Saudara tahu,… sekarang tempat pelayanan kami untuk SM tempatnya lebih jauh dan harus dengan kendaraan karna memang jauh untuk berjalan kaki.. sebenarnya kata orang-orang saya tidak boleh naik motor karna pernah keguguran dan dokter katakan kalau saya kandungan lemah. Tapi saya tidak ingin menyesal seperti dulu, saya ingin lebih setia kepada Tuhan dan saya tahu Tuhan ingin melihat seberapa jauh kesetiaan kami suami istri dan bagaimana kami berharap kepadaNya.

Saudara…. Disetiap saat melihat ibu hamil saya selalu berdoa.. Tuhan,, sayapun ingin seperti itu dan saya ingin merasakan apa yang mereka rasakan disaat hamil..
bahwa Tuhan buat segala sesuatu indah pada waktunya…… haleluya….. Puji Tuhan.
Untuk pasangan suami istri yang juga merindukan kehadiran seorang anak tetaplah berdoa…..
Mujizat itu pasti nyata karna ada banyak wanita-wanita dalam Alkitab yang sebenarnya Mandul tetapi Tuhan buat mereka bisa mengandung dan punya anak.

Janganlah kita mempersalahkan Tuhan disaat kita punya masalah belajarlah untuk mengoreksi diri dan kembali kepada Bapa yang sangat baik. Dia akan terima kita apa adanya…..
P. Baru: I Korintus: 15

Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia..

Selagi ada waktu marilah kita gunakan waktu yang ada untuk melayani Tuhan.
Terlebih untuk keluarga-keluarga muda buatlah MEZBAH DOA dalam Rumah Tangga kita agar apa yang kita rencanakan Tuhan buka jalan.

Andalkanlah Tuhan dalam segala hal karena Tuhan selalu dapat di ANDALKAN.

sumber : "iney moot" (ineypsp@yahoo.com)

[+/-] Selengkapnya...

Air Hidup

Posted by future generation

Renungan Harian Remaja JESUS MY SAVIOR

Baca: Matius 11:25-30

UNDANGAN SANG JURU SELAMAT

“Semua telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku dan tidak seorang pun mengenal Anak selain Bapa, dan tidak seorang pun mengenal Bapa selain Anak dan orang yang kepadanya Anak itu berkenan menyatakannya.” Matius 11:27

Dalam ayat 27 ini Yesus menyatakan hubungan istimewa yang dimilikiNya dengan Allah Bapa yang tidak mungkin dimiliki oleh siapa pun. Orang dapat mengenal Bapa hanya melalui pernyataan Anak kepadanya. Hanya melalui Yesus orang berdosa dapat datang kepada Allah Bapa dan diselamatkan. “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.” (Yohanes 14:6).

Tuhan menegaskan identitas, status, otoritas dan kuasaNya. Sang Juruselamat yang memiliki otoritas dan kuasa Ilahi kini menjanjikan dan menawarkan kelegaan pada siapa pun yang datang kepadaNya, “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.” (ayat 28 Matius). Yesus tidak mengundang orang-orang yang merasa mapan dan puas diri, karena biasanya mereka merasa tidak membutuhkan Tuhan. Yang Dia undang justru orang-orang yang 'sakit', berdosa, terbuang, meratap, putus asa, hancur dan merasa tidak berpengharapan. Kepada mereka inilah Tuhan akan memberikan kelegaan. Sayang, tidak semua orang mau menerima dan merespon undanganNya. Dosa telah mengakibatkan orang lebih memilih menuruti keinginan sendiri dan mengabaikan anugerah Tuhan tersebut. Mereka yang menyadari siapa diri mereka sebenarnyalah yang menghargai anugerah Tuhan ini. Manusia menginginkan kelegaan dan kedamaian, tetapi mereka menolak Sumber damai itu; manusia menginginkan keselamatan, tapi mereka merendahkan dan memalingkan muka terhadap Sang Juruselamat.

Tuhan melanjutkan, “Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah padaKu...” (ayat 29). 'Kuk' adalah lambang penundukan diri dan pelayanan. Selama hati kita tetap keras dan memberontak, kita tidak akan pernah mendapatkan hal terbaik yang disediakan Tuhan bagi kita. Maka kita harus belajar menerima didikan (pembentukan) dari Tuhan, kita harus bersedia dan rela dihancurkan. Belajarlah dari Tuhan Yesus dan mengikuti teladanNya, Ia tunduk kepada kehendak Bapa, taat sampai mati di atas kayu salib!

Datanglah kepada Yesus, Dia adalah jawaban setiap pergumulan kita!

[+/-] Selengkapnya...